Selamat Datang di YK MADIRA WEB, Web ini di buat untuk dapat di pergunakan untuk menambah wawasan dan pengenalan terhadap YK MADIRA itu sendiri. web ini dirancang dengan sesederhana mungkin dan hanya untuk selentingan info dan tukar fikiran

Jumat, 19 Februari 2010

Manfaat ASI EKSLUSIF

Manfaat ASI

( Manfaat Air Susu Ibu Bagi Ibu dan Bayi )



Pada awal kehidupan bayi tidak ada makanan terbaik selain ASI (air susu ibu). Pemberian ASI eksklusif (pemberian ASI tanpa makanan pendamping lain)  cukup untuk memenuhi kebutuhan tumbuh kembang bayi dalam enam bulan pertama setelah dilahirkan. ASI sebaiknya terus diberikan sampai anak berumur dua tahun.
Manfaat ASI
Manfaat ASIPemberian ASI di tahun kedua kehidupan bayi akan memberi manfaat ekstra. Saat menginjak tahun kedua, kemampuan bayi berkembang, seperti merangkak atau belajar berjalan dan kebiasaan memasukkan segala sesuatu ke mulutnya. Akibatnya, bayi akan mudah mengalami infeksi penyakit. Maka disarankan ibu tetap menyusui bayi setelah berumur satu tahun  untuk mempertahankan kekebalan tubuhnya terhadap serangan virus dan bakteri penyebab penyakit.
ASI di tahun kedua kandungan faktor imunitasnya meningkat.   Penelitian menyebutkan zat antibodi tersedia dalam jumlah besar pada ASI selama masa menyusui. Tapi  sebagian faktor kekebalan dalam ASI konsentrasinya meningkat selama tahun kedua dan selama proses penyapihan (weaning).


Manfaat ASI bagi ibu?
  • ASI mudah diperoleh, selalu siap diberikan setiap saat, dan secara ekonomi jauh lebih murah. Dengan menyusui secara eksklusif, ibu tidak perlu mengeluarkan biaya untuk makanan bayi sampai bayi berumur 4 bulan. Dengan demikian akan menghemat pengeluaran rumah tangga untuk membeli susu formula dan peralatannya.
  • ASI lebih hemat waktu serta lebih praktis karena ibu bisa jalan-jalan ke luar rumah tanpa harus mempersiapkan dan membawa banyak perlengkapan seperti botol, kaleng susu formula, air panas, dan sebagainya.
  • ASI tidak akan  basi. ASI selalu diproduksi oleh pabriknya di wilayah payudara, bila gudang ASI telah kosong. ASI yang tidak dikeluarkan akan diserap kembali oleh tubuh ibu. Jadi, ASI dalam payudara tak pernah basi dan ibu tak perlu memerah dan membuang ASI-nya sebelum menyusui.
  • ASI selalu bebas kuman, sementara campuran susu formula belum tentu steril.
  • Saat bayi mengisap payudara ibu, tubuh ibu akan merespon isapan tersebut dengan mengeluarkan sejenis horman (oksitosin) yang menimbulkan kontraksi pada kandungan (uterus) ibu, sehingga kandungan ibu lebih cepat untuk kembali ke ukuran normal serta mengurangi risiko perdarahan. Produksi hormon terutama oksitosin  pada akhirnya akan meningkatkan produksi ASI.
  • Dengan menyusui secara eksklusif dapat menunda haid dan kehamilan, sehingga dapat digunakan sebagai alat kontrasepsi alamiah yang secara umum dikenal sebagai Metode Amenorea Laktasi (MAL).
  • Ibu memperoleh kepuasan emosional karena merasa mampu memberi makanan yang bergizi bagi bayinya. Menyusui dipengaruhi oleh emosi ibu dan kasih sayang terhadap bayi akan meningkatkan interaksi ibu dan bayi. Pertumbuhan dan perkembangan psikologik bayi tergantung pada kesatuan ibu-bayi tersebut.
  • Menyusui kadang membantu ibu menurunkan berat badan yang naik saat hamil. Lemak di sekitar panggul dan paha yang ditimbun pada masa kehamilan pindah ke dalam ASI, sehingga ibu lebih cepat langsing kembali.
  • Ibu yang menyusui bayinya jarang menderita “depresi setelah melahirkan”.
  • Ibu menyusui mempunyai resiko yang jauh lebih kecil untuk terkena kanker payudara, kanker kandungan, dan kanker ovarium.
Manfaat ASI bagi bayi
  • ASI mengandung nutrisi yang seimbang yang cocok untuk tumbuh kembang bayi.
  • Bayi dengan ASI lebih bisa menghadapi efek kuning (jaundice). Level bilirubin dalam darah bayi banyak berkurang seiring dengan diberikannya kolostrum dan mengatasi kekuningan, asalkan bayi tersebut disusui sesering mungkin dan tanpa pengganti ASI.
  • Penelitian menunjukkan bahwa IQ pada bayi yang diberi ASI memiliki IQ point 4.3 point lebih tinggi pada usia 18 bulan, 4-6 point lebih tinggi pada usia 3 tahun, dan 8.3 point lebih tinggi pada usia 8.5 tahun, dibandingkan dengan bayi yang tidak diberi ASI.
  • ASI mengandung jenis protein yang mudah dicerna oleh usus bayi yang masih lemah. ASI mampu mengurangi infeksi, penyakit pernapasan dan diare pada bayi. Faktor bifidus, sejenis karbohidrat yang mengandung nitrogen, menunjang pertumbuhan bakteri lactobacillus bifidus. Bakteri ini menjaga keasaman flora usus bayi dan berguna untuk menghambat pertumbuhan bakteri yang merugikan.
  • ASI mengandung antibodi yang berguna untuk kekebalan tubuh bayi dari serangan penyakit. Immunoglobulin A (Ig.A) dalam kolostrum atau ASI kadarnya cukup tinggi. Sekretori Ig.A tidak diserap tetapi dapat melumpuhkan bakteri patogen E. coli dan berbagai virus pada saluran pencernaan. Laktoferin yaitu sejenis protein yang merupakan komponen zat kekebalan yang mengikat  zat besi di saluran pencernaan. Lysosim, enzym yang melindungi bayi terhadap bakteri (E. coli dan salmonella) dan virus. Jumlah lysosim dalam ASI 300 kali lebih banyak daripada susu sapi. Sel darah putih pada ASI pada 2 minggu pertama lebih dari 4000 sel per mil. Terdiri dari 3 macam yaitu: Brochus-Asociated Lympocyte Tissue (BALT) antibodi pernafasan, Gut Asociated Lympocyte Tissue (GALT) antibodi  saluran pernafasan, dan Mammary Asociated Lympocyte Tissue (MALT) antibodi jaringan payudara ibu.
  • ASI mengandung asam amino DHA dan AA yang berguna untuk perkembangan otak bayi. Komposisi Taurin, DHA dan AA pada ASI. Taurin adalah sejenis asam amino kedua yang terbanyak dalam ASI yang berfungsi sebagai neuro-transmitter dan berperan penting untuk proses maturasi sel otak. Decosahexanoic Acid (DHA) dan Arachidonic Acid (AA) adalah asam lemak tak jenuh rantai panjang (polyunsaturated fatty acids) yang diperlukan untuk pembentukan sel-sel otak yang optimal. Jumlah DHA dan AA  dalam ASI sangat mencukupi untuk menjamin pertumbuhan dan kecerdasan anak. Disamping itu DHA dan AA dalam tubuh dapat dibentuk/disintesa dari substansi pembentuknya (precursor) yaitu masing-masing dari Omega 3 (asam linolenat) dan Omega 6 (asam linoleat).
  • Dengan menghisap payudara, koordinasi syaraf menelan, menghisap dan bernafas yang terjadi pada bayi baru lahir dapat lebih sempurna.
  • ASI akan menurunkan resiko terkena eksim dan asma. Pemberian ASI setelah bayi 6 bulan mencegah risiko alergi dan asma.   Salah satu cara terbaik mencegah alergi dan asma adalah menyusui eksklusif selama enam bulan dan meneruskannya hingga si kecil berusia 2 tahun. Memperpanjang pemberian ASI berarti menunda selama mungkin bayi bersinggungan dengan zat penyebab alergi. ASI sendiri membantu mempercepat pematangan lapisan pelindung dalam usus bayi, melapisi usus bayi dan menghalangi masuknya molekul penyebab alergi ke dalam darah bayi serta memberi perlindungan antiradang sehingga menekan risiko infeksi pemicu alergi.
  • ASI akan mengurangi resiko kegemukan, terkena penyakit tekanan darah tinggi, diabetes, kolesterol, kelak saat dewasa.
  • Bayi yang disusui, tidak terlalu terpengaruh oleh perceraian atau perpisahan orangtuanya, mereka juga tidak mudah gelisah dan cemas,” setelah besar ternyata anak yang dulunya mendapat ASI bisa menghadapi masalah dan stres lebih baik dibandingkan yang tidak mendapat ASI.
Apa Manfaat ASI bagi ibu dan bayi
Saat menyusui, terjadi kontak fisik antara ibu dan bayinya. Kontak fisik ini sangat berperan memperat hubungan kasih sayang antara keduanya, tidak hanya saat proses menyusui, tapi juga pada kehidupan mereka selanjutnya.
Menyusui memberikan manfaat psikologis kepada bayi karena melalui menyusui ia merasakan kehangatan dan kedekatan fisik ibunya, menikmati suara dan wajah ibunya, sekaligus memuaskan kebutuhan untuk mengisap
Baca Selengkapnya...

ASI EKSLUSIF

Yang dimaksud dengan pemberian ASI secara eksklusif adalah: bayi hanya diberi ASI saja, tanpa tambahan cairan lain seperti air putih, susu formula, air teh, jeruk, madu, dan tanpa tambahan makanan padat seperti bubur susu, bubur nasi, tim, biskuit, pepaya, dan pisang.
ASI Eksklusif
ASI EksklusifPada tahun 2001 WHO dan UNICEF menyatakan bahwa pemberian ASI eksklusif diberikan mulai bayi baru lahir sampai umur 6 bulan. Dengan demikian, ketentuan sebelumnya (bahwa ASI eksklusif itu cukup empat bulan) sudah tidak berlaku lagi.
dan setelah 6 bulan bayi baru mulai diperkenalkan dengan makanan padat. Sedangkan ASI dapat diberikan sampai bayi berusia 2 tahun atau bahkan lebih dari 2 tahun.
Pemberian makanan padat/tambahan yang terlalu dini dapat mengganggu pemberian ASI eksklusif serta meningkatkan angka kesakitan pada bayi. Selain itu, tidak ditemukan bukti yang mendukung bahwa pemberian makanan padat/tambahan pada usia 4 atau 5 bulan lebih menguntungkan. Bahkan sebaliknya, hal ini akan mempunyai dampak yang negatif terhadap kesehatan bayi dan tidak ada dampak positif untuk perkembangan pertumbuhannya.

Tips sukses memberikan ASI eksklusif

  • Menyusui dalam satu jam setelah kelahiran
  • Menyusui secara ekslusif, hanya memberi ASI. Artinya, tidak ditambah makanan atau minuman lain, bahkan air putih sekalipun.
  • Menyusui kapanpun bayi meminta (on-demand), sesering yang bayi mau, siang dan malam. Pada payudara kanan dan kiri. Jangan dijadwalkan. Produksi ASI mengikuti hukum permintaan, semakin  sering dihisap, maka semakin banyak ASI diproduksi.
  • Pompa payudara sehabis menyusui. Payudara yang kosong akan  semakin mempercepat produksi ASI.
  • Mengeluarkan ASI dengan memompa atau memerah dengan tangan, disaat tidak bersama anak. Kalau bayi masih tampak kurang puas juga, pompa ASI dan masukkan ke botol untuk diberikan ke bayi. Tapi sebenarnya penggunaan dot tidak dianjurkan paling tidak sampai usia bayi 6 bulan sebab dapat  mengganggu perkembangan sistem syaraf dan struktur tulang kepala.
  • Jangan terlalu cepat memindahkan posisi menyusui dari payudara kiri ke kanan, dan sebaliknya. ASI yang keluar setelah 15 menit  pertama   justru banyak mengandung lemak yang dapat mengenyangkan bayi.  Jangan  lakukan posisi menyusui tiduran sampe ketiduran kalau ibu  punya  kebiasaan tidur, karena bayi bisa tertindih dan tidak bisa bernafas.
  • Makan makanan yang bergizi dan minum cairan yang cukup banyak. Bisa air putih, jus buah, susu rendah lemak, kuah makanan.  Makanannya usahakan banyak sayur hijau dan makanan laut. Daun katuk segar  lebih cepat menghasilkan daripada suplemen seperti Pro ASI atau  Lancar  ASI. Jangan pikirkan diet dulu. Melangsingkan tubuh bisa  dilakukan  kapan saja sementara menyusui waktunya cuma sebentar  sementara  manfaat baiknya untuk bayi adalah untuk kecerdasan dan  daya  tahan tubuhnya. Minum madu juga sangat bermanfaat
  • Mengendalikan emosi dan pikiran agar tenang. Ibu harus cukup istirahat dan jangan stres! Stres bikin ASI  mendadak kering.
  • Yang terpenting yaitu rasa percaya diri bahwa kita mampu untuk memberikan yang terbaik untuk bayi kita yaitu ASI.
Setelah ASI eksklusif enam bulan tersebut, bukan berarti pemberian ASI dihentikan. Seiiring dengan pengenalan makanan kepada bayi, pemberian ASI tetap dilakukan, sebaiknya menyusui dua tahun menurut rekomendasi WHO.
Baca Selengkapnya...

Ruam di balik popok

Diaper Rash Ruam popok ( diaper rash, diaper dermatitis, napkin dermatitis ) masih kerap kita jumpai dalam keseharian, terutama pada bayi. Para orang tua sudah tidak asing lagi dengan ruam popok, suatu gangguan kulit berupa bercak merah pada kulit di area yang tertutup popok, yakni: pantat, perut bagian bawah, pelipatan paha, area kemaluan dan dubur (anogenital). Ruam popok atau irritant diaper dermatitis (IDD) merupakan bercak merah pada kulit yang tertutup popok karena iritasi oleh pelbagai faktor.
Meski ruam popok tidak bahaya, namun tak jarang membuat anak terganggu karena rasa gatal, perih, risih dan kadang terasa sakit, sehingga anak menjadi gelisah dan rewel.
Ruam popok atau irritant diaper dermatitis (IDD) merupakan bercak merah pada kulit yang tertutup popok karena iritasi oleh pelbagai faktor.
Pada ruam popok yang ringan, pada umumnya akan sembuh dalam beberapa hari dengan pemberian bedak atau bahkan tanpa diobati.
ANGKA KEJADIAN
Diaper Rash Incidence rate (angka kejadian) ruam popok berbeda-beda di setiap negara, bergantung pada hygiene, pengetahuan orang tua (pengasuh) tentang tata cara penggunaan popok dan menurut saya mungkin juga berhubungan dengan faktor cuaca. Kimberly A Horii, MD (asisten profesor spesialis anak Universitas Misouri) dan John Mersch, MD, FAAP menyebutkan bahwa 10-20 % Diaper dermatitis dijumpai pada praktek spesialis anak di Amerika. Sedangkan prevalensi pada bayi berkisar antara 7-35%, dengan angka terbanyak pada usia 9-12 bulan. Sementara itu Rania Dib, MD
menyebutkan ruam popok berkisar 4-35 % pada usia 2 tahun pertama.

* FAKTOR-FAKTOR PENYEBAB
Beberapa faktor penyebab terjadinya ruam popok ( diaper rash, diaper dermatitis, napkin dermatitis ), antara lain:


  • Iritasi atau gesekan antara popok dengan kulit.


  • Faktor kelembaban.
  • Kurangnya menjaga hygiene. Popok jarang diganti atau terlalu lama tidak segera diganti setelah pipis atau BAB (feces).
  • Infeksi mikro-organisme (terutama infeksi jamur dan bakteri)
  • Alergi bahan popok.
  • Gangguan pada kelenjar keringat di area yang tertutup popok.
Ruam popok Ruam popok yang disebabkan oleh iritasi dan faktor kelembaban, pada umumnya dapat disembuhkan dengan bedak dan mengganti popok sesering mukin terutama jika basah dan kotor oleh urine atau feces. Sedangkan ruam popok yang disebabkan oleh infeksi mikro-organisme, seyogyanya berobat ke dokter terdekat untuk mendapatkan obat yang tepat sesuai penyebabnya.
BERBAGAI BENTUK GANGGUAN KULIT PADA RUAM POPOK
Beberapa gangguan kulit yang berhubungan dengan ruam popok, diantaranya:
  • Intertrigo, yakni iritasi atau lecet pada kulit dikarenakan kulit basah dan lembab serta gesekan dengan popok, sehingga permukaan kulit menjadi lebih mudah terkelupas.
  • Miliaria atau biang keringat, yakni timbulnya bintik-bintik merah pada permukaan kulit karena penyumbatan kelenjar keringat (kelenjar eccrine).


  • Dermatitis kontak (contact dermatitis), merupakan reaksi alergi terhadap bahan popok. Dapat juga karena reaksi alergi terhadap campuran urine dan feces yang dibiarkan terlalu lama melekat di popok. Selain itu, perubahan PH oleh urine dan feces pada kulit diduga memicu terjadinya reaksi alergi.


  • Candidal diaper dermatitis, yakni ruam popok yang disebabkan oleh infeksi jamur Candida albicans. Sekitar 40-70% ruam popok yang berlangsung lebih 3 hari dapat memicu terjadinya kolonisasi jamur kandida.


  • Bacterial diaper dermatitis, yakni ruam popok yang disebabkan oleh infeksi kuman (bakteri), terutama Staphylococcus, Streptococcus dan Enterobacteriaceae. Jenis ruam popok karena infeksi kuman yang kerap dijumpai adalah impetigo dan sesulitis (cellulitis) serta folikulitis (folliculitis).


  • Granuloma gluteal infantum, merupakan gangguan kulit pada ruam popok yang jarang terjadi. Biasanya timbul karena terlalu lama iritasi dan infeksi mikro-organisme yang tidak diobati.
PENGOBATAN
tips perawatan popok Pada prinsipnya, pengobatan ruam popok bergantung kepada penyebabnya. Ruam popok yang disebabkan iritasi dan miliaria, tidak memerlukan obat khusus. Cukup dengan menjaga agar popok tetap kering dan memelihara hygiene.
Pada ruam popok yang disebabkan oleh infeksi mikro-organisme, atau iritasi dan miliaria yang luas, obat-obat yang lazim digunakan, antara lain:


  • Bedak salisil dan bedak yang mengandung antihistamin. Hanya digunakan pada iritasi (intertigo) dan miliaria atas anjuran dokter. Pastikan bedak tidak berhamburan agar tidak mengganggu pernafasan si kecil.


  • Anti jamur. Digunakan pada ruam popok karena infeksi jamur (candidal diaper dermatitis). Pilih anti jamur berbentuk bedak (merk dagang, misalnya: daktarin powder dan mycorine powder), diberikan selama 3-4 minggu.


  • Anti infeksi topikal (salep, krim). Digunakan pada ruam popok yang disebabkan oleh infeksi bakteri ringan, misalnya bacitracin salep. Adapun untuk infeksi yang lebih berat, dapat digunakan anti infeksi oral (diminum), misalnya kombinasi amoksisilin dengan asam klavulanat dan diberikan pula anti infeksi topikal.


  • Steroid. Digunakan pada ruam popok yang disebabkan reaksi alergi, dioleskan 2 kali sehari hingga sembuh atau selama 2 minggu.
Walaupun ruam popok bukanlah penyakit yang serius, jika dalam 2-3 hari tidak kunjung sembuh, maka langkah terbaik adalah konsultasi ke dokter. Penggunaan anti jamur, anti infeksi dan steroid hendaknya hanya atas rekomendasi dokter.

TIPS MENCEGAH DAN MENGATASI RUAM POPOK


  • Apapun jenis popok yang digunakan, pastikan popok tetap bersih dan kering.


  • Hindari pemakaian popok yang ketat.


  • Ganti popok segera setelah si kecil buang air kecil atau BAB.


  • Gunakan air mengalir untuk membersihkan feces (tinja) dengan bilasan lembut. Usahakan tidak menggosok area dubur dan pantat agar tidak iritasi. Biarkan area pantat mengering oleh udara terbuka.


  • Jika si kecil mengalami ruam popok, dapat menggunakan krim pelindung kulit yang mengandung petrolatum dan zinc oxide. Oleskan secara lembut dan tipis sebagai pelindung kulit si kecil.


  • Konsultasikan ke dokter bila ruam popok tidak sembuh dalam 3 hari.
Semoga bermanfaat.
sumber :


  • http://cakmoki86.wordpress.com/
  • Baca Selengkapnya...


    Mengatasi Bau Badanorang biasa menghabiskan setengah liter keringat setiap hari.
    sebagian besar keringat menguap ke udara tanpa banyak merepotkan, namun sebagian tidak. ketika keringat kita terperangkap, contoh di ketiak, bakteri akan dengan cepat berkembang dan bau badanlah yang terproduksi.
    ada beberapa cara untuk membantu kita melawan bau badan ini :

    1. Pilih pakaian anda hati - hati
    pakaian yang ketat dan berjenis sintetis menyebabkan lebih banyak keringat dari pada pakaian yang biasa. jadi sebisa mungkin pakai pakaian yg longgar dan terbuat dari katun agar badan anda dapat bernafas.

    2. Gunakan Deodorants dan Antiperspirants
    anti-per spirants mengandung garam aluminium yang dapat mengurangi keringat dengan menutup saluran keringat.
    deodorants, disisi lain mengandung antiseptic untuk melawan bakteri. deodorants membantu mengurangi bau tapi tidak mengurangi keringat yg terjadi.

    3. Pelihara Kebersihan
    mandi dengan teratur merupakan hal terpenting dalam melawan bau badan.

    4. Hindari minuman yang panas
    minuman yang panas dapat meningkatkan panas badan dan meningkatkan keringat. jadi kalau anda mengkhawatirkan bau badan anda, ada baiknya membiasakan minum air dingin.

    5. Gunakan parfum
    parfum mungkin tidak dapat mengatasi langsung keringat badan, namun mereka akan membantu ketika bau - bau tersebut terjadi.
    Baca Selengkapnya...

    Manfaat Buah pada Kulit

    * Belimbing
    Belimbing Untuk KecantikanVitamin C dan A dari buah belimbing efektif membantu mengecilkan pori-pori kulit wajah, menyegarkan dan menyejukkan wajah . Kandungan mineralnya membantu mengurangi kelelahan kulit, menjadikan wajah segar berseri.
    Caranya :
    - cuci bersih buah belimbing
    - potong-potong tipis
    - tempelkan pada bagian kulit yang banyak mengeluarkan minyak
    - diamkan selama kurang lebih 5 menit
    - bilas dengan air bersih

    Kini Kamu bisa tampil dengan wajah segar dan bebas minyak.

    ** Pisang

    Kulit Lembut Dengan Pisang Sst, Pisang nggak hanya ok buat dimakan . Di beberapa negara bahkan pisang telah digunakan sebagai campuran kosmetik untuk mengatasi kulit wajah yang kering sekaligus menghilangkan noda. Caranya campur 50cc yoghurt putih , 2 sendok makan madu dan satu buah pisang yang dihancurkan hingga rata. Gunakan campuran ini sebagai masker wajah dan leher dan diamkan selama kurang lebih 10 menit. Lalu bilas dengan air dingin seperti biasa . Lakukan masker ini seminggu sekali buat menghilangkan noda di wajah.  
    *** Tomat


    Mengatasi Kerutan Halus Pada Wajah Dengan TomatKerutan halus yang mulai muncul pada wajah, khusunya bagian dagu, garis senyum dan dahi juga sebagai tanda bahwa Anda sudah tidak muda lagi. Untuk mencegahnya , Anda bisa menggunakan berbagai teknik, mulai dengan aneka krim anti kerut, sampai tindakan operasi ( face lifting ). Selain perawatan tersebut, Anda juga bisa mengimbanginya dengan perawatan internal ( dari dalam ) , salah satunya mengkomsumsi tomat.

    Tomat yang terkenal dengan kandungan lycopene-nya diduga dapat mencegah kerut dan bintik hitam akibat sinar matahari. 80% kerut disebabkan oleh sinar matahari dan lycopene merupakan salah satu antioksidan ampuh sehingga dapat menghentikan proses penuaan yang diakibatkan paparan sinar matahari.

    Menurut para ahli, menambahkan tomat ke dalam menumendatangkan banyak manfaat . Lycopene juga terkenal dengan khasiatnya dalam memerangi jantung dan kanker. Jadi selain untuk kesehatan kulit wajah, Anda juga bisa mencegah penyakit lainnya.

    Mengkomsumsi pasta tomat yang kaya lycopene secara dramatik dapat mengurangi kerusakan kulit yang disebabkan sinar matahari. Makan pasta tomat dicampur dengan minyak zaitun selama 10 minngu sebagai tambahan dalam menu Anda yang biasa. Lycopene adalah antioksidan yang sangat ampuh dan senjata hebat dalam mencegah kerusakan kulit yang disebabkan radikal bebas.

    Tambahkan sejumlah hidangan tomat yang dimasak ke dalam menu Anda seperti spaghetti, pizza. sup tomat atau lainnya. Jika memungkinkan pilihlah tomat yang dimasak daripada mentah. Meski tomat mentah menagndung banyak lycopene tetapi bila dimasak maka kandungannya akan meningkat 4 kali lipat.

    Tambahkan irisan tomat segar pada sandwich dan hamburger. Gantilah mayonnaise dalam sandwich dan hamburger denagn pasta tomat, maka Anda akan mendapatkan cita rasa yang sama sekali beda.

    Ada baiknya Anda minum 1 gelas jus tomat setiap hari daripada jeruk. Karena dengan meminum jus tomat maka Anda akan mendapatkan lycopene dan vitamin C. Jika Anda tidak suka dengan tomat maka Anda bisa meminum suplemen lycopene tetapi sebaiknya konsultasikan kepada dokter.
    Baca Selengkapnya...

    Tipe Kulit dan Perawatannya

    Tipe Kulit Wajah dan Khasiat Buah Tips ini pasti sudah tidak asing bagi para pembaca Info Kulit, namun kita bisa saja lupa tentang tips seperti ini atau pun sering men-cuek-kan, nah, mudah-mudahan tips ini akan tetap bermanfaat untuk para pembaca yang gemar merawat kulit

    Salah satu bagian tubuh yang dapat menjunjang penampilan Anda adalah wajah. Dengan wajah yang bersih dan segar,  Anda pun akan lebih percaya diri. ada banyak cara untuk menjaga kesegaran wajah, salah satunya dengan memanfaatkan kandungan vitamin pada buah-buahan.

    Permaslahan pada wajah pun tergandung dengan jenis kulitnya. Ada yang berminyak, dengan ciri-ciri keluarnya minyak terus-menerus pada wajah di sekitar dahi, hidung, dagu (istilah daerah "T"), dan pipi di bagian bawah tulang pipi. Pada umumnya, kulit wajah jenis ini mudah ditumbuhi jerawat. Untuk tipe ini, maka buah mentimun dapat membantu mengatasinya. Buah ini berkhasiat menghaluskan dan melemaskan kulit, membantu meringankan pori-pori, serta mengeluarkan kotoran dari kulit. Dengan demikian timbulnya jerawat pun dapat dicegah. Selain mentimun, buah tomat juga dapat membantu mengembalikan keseimbangan minyak pada kulit berminyak, sehingga wajah selalu segar dan alami.

    Jenis kulit wajah yang kedua adalah jenis kulit kering. Biasanya kulit terlihat kusam atau tidak mengilap, kadang terasa menegang (tertarik), bersisik, dan terasa gatal. Keadaan pori-pori kuit sering tampak layu dan kasar, serta keriput, sehingga terlihat lebih tua dari umur sebenarnya. Buah yang baik untuk dikonsumsi bagi kulit wajah jenis ini dalah wortel*. Vitamin A dalam wortel diperlukan untuk pemeliharaan jaringan epitel (Jaringan yang ada dipermukaan kulit). Pada wortel juga terdapat karoten yang berfungsi menjaga kelembapan kulit, memperlambat timbulnya kerutan pada wajah, dan membuat wajah tampak selalu berseri. Selain itu, buah nanas juga dapat menjadi alternatif Anda. Sebab, buah ini mengandung zat yang berfungsi meringkaskan pori-pori sehingga kulit tampak halus.

    Lain lagi halnya dengan jenis kulit normal. Di antara dua jenis kulit tadi, yang paling ideal adalah jenis kulit normal. Kulit jenis ini tidak berminyak dan juga tidak kering. Selain itu, teksturnya halus dan jika disentuh terasa lembut. Untuk kulit wajah jenis ini, buah alpukat dapat menjadi pilihan Anda. Masker alpukat dapat membantu merawat jenis kulit wajah normal. Sebab, kadar lemaknya yang tinggi dapat melembapkan kulit dan melindungi kulit dari pengaruh sinar matahari.


    * Wortel dapat dikonsumsi dengan cara menjus wortel mentah atau direbus

    (tips merebus sayuran: agar vitamin dalam sayuran tetap terjamin, maka sebelum memasukan sayuran, air rebusan diberi garam secukupnya dan sedikit gula; gula berguna untuk menjaga agar vitamin-vitamin yang ada dalam sayuran tetap terjaga dan tidak terbuang dengan air rebusan.)
    Baca Selengkapnya...

    Minggu, 14 Februari 2010

    Senam Yoga Hamil

    Baca Selengkapnya...

    Mioma Umumnya Tidak Berbahaya
    2- 2010



    Kemunculan mioma di dalam rahim berhubungan dengan produksi estrogen, sehingga umumnya terjadi pada wanita usia reproduktif (20-50 persen). Tumor jinak ini untung saja hanya satu persen yang bisa berkembang menjadi sarkoma (kanker). Bila tidak mengganggu, mioma tak perlu mendapat pengobatan. Selain belum ada obat yang bisa menuntaskannya, operasi juga tidak menjamin mioma tak nongol lagi.

    Namun, itu bukan berarti penderita boleh mengabaikannya. Tetap dianjurkan untuk mengonsultasikannya ke dokter ahli kebidanan dan kandungan, terutama apabila mengalami perdarahan terus-menerus dan banyak, atau pembesaran mioma berjalan sangat cepat. "Walau umumnya pertumbuhan mioma ini lambat, dan sebagian besar tidak membahayakan," ujar DR.Dr. Andrijono, Sp.OG(K),konsultan onkologi ginekologi dari FKUI.

    Untuk mioma yang tumbuhnya begitu banyak atau ukurannya sangat besar, bisa lebih besar dari buah melon, sebaiknya memang diambil tindakan operasi, misalnya miomektomi (pengangkatan mioma). Dr. Andrijono mengaku pernah menangani mioma yang jumlahnya lebih dari 60 biji!

    Efek menopause

    Tindakan ini, tambahnya, tidak menjamin seorang perempuan terbebas dari mioma selamanya. Dalam kurun waktu lima tahun bisa saja mioma muncul kembali.

    Yang bisa mengusir mioma saat ini adalah operasi pengangkatan rahim (histerektomi). Sayangnya, tindakan ini menyisakan efek samping karena memaksa si pasien mengalami menopause secara mendadak. Efek itu di antaranya merasakan semburan panas, nyeri kepala, perubahan mood, gangguan tidur, berat badan naik, risiko osteoporosis lebih besar, sampai turunnya gairah seksual.

    Ada pula obat yang berfungsi menghambat progesteron, hormon seks perempuan yang dikeluarkan oleh indung telur. Terapi obat yang menurunkan kadar progesteron akan membuat mioma mengecil, sehingga dapat meredakan nyeri dan gejala lainnya, serta meningkatkan kesuburan pasien.

    Berdasarkan penelitian NICHD (National Institutes of Child Health and Human Development) di Amerika, obat ini pun memiliki efek samping yang mirip histerektomi. Itu karena tak hanya progesteron yang akan menurun. Produksi estrogen juga ikut berkurang. Itu sebabnya terapi hormon ini dianjurkan hanya digunakan dalam jangka pendek.

    Yang termasuk terapi baru adalah embolisasi arteri uterus. Prosedur ini dengan menghentikan pasokan darah ke jaringan mioma, sehingga mengecil atau akhirnya mati.

    Penyumbatan pembuluh darah ini dilakukan dengan memasukkan selang kateter kecil melalui sayatan kecil di paha. Metode ini biasanya digunakan untuk mioma yang tidak besar. Bagi perempuan yang masih ingin punya anak dianjurkan untuk tidak memilih prosedur ini.

    Cara alami

    Karena sebab pasti mioma belum diketahui, pengobatan untuk menyembuhkan secara total juga belum ditemukan. Hingga saat ini para ahli masih terus melakukan penelitian untuk menemukan metode yang paling aman dan efektif dalam menangani tumor jinak ini.

    Cara-cara alternatif juga tak jarang ditempuh sebagai pertolongan pertama, termasuk di negara maju, misalnya homeopati, akupresur, hingga yoga. Akupresur biasanya digunakan untuk menangani gejala kram yang menyertai mioma. Titik meridian yang terkait dengan bagian yang nyeri akan diberi tekanan untuk meredakan gejala.

    Pijat, yoga, dan taichi juga bisa digunakan untuk meningkatkan aliran energi ke area pelviks, sehingga dapat membantu mengecilkan ukuran mioma.

    Dari sisi nutrisi, beberapa ahli menganjurkan untuk mengurangi konsumsi lemak dan sebaliknya meningkatkan asupan serat untuk mengurangi produksi estrogen dan memperbaiki keseimbangan hormon, yang mungkin efektif untuk menangkal pertumbuhan mioma.

    Konsumsi buah sitrus, bawang merah, dan sayuran hijau juga dikatakan baik untuk menghambat pertumbuhan mioma. Asupan makanan tinggi serat ini dalam kasus mioma juga berguna untuk mengatasi gejala sembelit, sehingga buang air besar akan lebih lancar.

    Obat homeopati digunakan di beberapa klinik di Inggris, misalnya yang terbuat dari Aurum metallicum untuk mengatasi mioma yang sudah membesar. Caulophyllum (sejenis blue cohosh) digunakan untuk pasien mioma dengan gejala perdarahan hebat dan kram.

    Obat alami ini lebih aman dari efek samping bila dibandingkan dengan obat kimia, terapi hormon, dan tindakan operatif. Terapi homeopati ini bisa memberi hasil optimal jika dilakukan sekitar 12-18 bulan. Meski demikian, penggunaannya tentu tidak boleh sembarangan, dan harus dilakukan oleh dokter ahli di bidang homeopati.

    Akibatnya Tidak Subur

    Mioma merupakan pertumbuhan otot-otot halus pada dinding rahim. Pertumbuhan ini acapkali tidak disertai gejala, tapi bisa juga menyebabkan keluhan seperti:
    • Nyeri pada betis atau pinggang.
    • Nyeri pada pelviks.
    • Menstruasi lama dan banyak, atau keluar darah di antara periode haid.
    • Gangguan buang air besar yang mengarah pada sembelit (konstipasi).
    • Perut bawah terasa penuh.
    • Perut membesar, tapi bukan karena hamil.
    • Nyeri saat berhubungan seksual.
    • Gangguan sering buang air kecil.
    • Pening.
    • Anemia.
    • Gangguan reproduksi, seperti tidak subur, sering keguguran, atau lahir prematur.

    Untuk mengatasi sejumlah gejala ini, bisa dilakukan:
    • Konsumsi pil kontrasepsi untuk membantu mengontrol menstruasi yang berlebihan.
    • Menggunakan alat kontrasepsi IUD (intrauterine devices) yang mengeluarkan hormon progestin untuk membantu mengurangi perdarahan yang hebat dan nyeri.
    • Konsumsi suplemen zat besi untuk mencegah atau mengatasi anemianya.
    • Konsumsi obat antiinflamasi untuk meredakan nyeri dan kram perut.

    Jika Janin Berteman dengan Mioma

    Adanya mioma di dalam rahim, terutama jika sampai menghambat saluran falopi, bisa menyebabkan wanita sulit memiliki anak. Namun, tak sedikit juga yang tetap bisa hamil, meski di rahimnya terdapat mioma.

    Menurut sebuah penelitian di Asia, ditemukan adanya mioma pada sekitar 2 persen populasi wanita hamil. Kebanyakan mioma ini baru ketahuan ketika si ibu memeriksakan kehamilannya, misalnya tampak adanya massa (tumor jinak) saat pemeriksaan panggul atau USG.

    Biasanya mioma ini tidak menyebabkan komplikasi pada kehamilan. Bagaimanapun, mioma tetap bisa memunculkan masalah selama kehamilan. Kemungkinan si ibu akan merasakan gejala berupa nyeri panggul atau keluar bercak darah.

    Jika ukuran mioma makin membesar, seiring bertumbuhnya janin, tentu akan mendatangkan masalah. Mioma juga dapat meningkatkan risiko keguguran, kelahiran prematur, perdarahan setelah melahirkan, hambatan dalam persalinan karena posisi janin menjadi tidak biasa, misalnya sungsang atau melintang, sehingga harus dioperasi Caesar.

    Keadaan ini pernah dialami Anilla (38). Saat mengandung anak kedua, muncul juga mioma di dalam rahimnya. Hal itu menyebabkan si janin melintang. Ia sudah minta bidan untuk memutar posisi bayi supaya normal, tapi tidak berhasil juga.

    "Makanya saya nggak bisa melahirkan secara normal. Yang penting bayi saya sehat. Waktu dicaesar, miomanya sekalian diambil," ujar ibu dua anak yang tinggal di Pondok Gede, Jakarta Timur ini.

    Selama kehamilan, umumnya si ibu tidak dianjurkan menjalani pengobatan untuk miomanya karena dikhawatirkan dapat mengganggu keberadaan janin. Dokter tetap akan memantau pertumbuhan mioma, guna mengantisipasi komplikasi yang kemungkinan bisa terjadi.

    Jika ibu hamil merasa nyeri akibat mioma, bisa dicoba istirahat dengan berbaring dan mengompres daerah yang sakit dengan air hangat. Dokter akan melakukan tindakan yang sesuai jika si ibu sampai mengalami perdarahan hebat. Untungnya, mioma ini cenderung mengecil ukurannya setelah kehamilan.

    Bikin Nyeri saat Berhubungan Intim

    Sebuah penelitian untuk melihat efek dari mioma dalam rahim dan miomektomi terhadap fungsi seksual perempuan, pernah dilakukan tim dokter di Departemen Kebidanan dan Kandungan Fakultas Kedokteran Universitas Mersin, Turki, seperti dilaporkan dalam The Journal of Sexual Medicine, tahun 2009. Miomektomi adalah tindakan pembedahan untuk mengangkat mioma.

    Penelitian ini dirancang sebagai studi klinis terkontrol dalam sebuah pusat penelitian klinis akademis. Subjek penelitian terdiri atas 80 pasien perempuan dengan mioma uteri dan 75 orang pada kelompok kontrol.

    Sifat dan karakteristik mioma para responden direkam. Kemudian kepada mereka diberikan kuesioner untuk mengetahui kondisi fungsi seksual para pasien, sebelum dan sesudah menjalani operasi. Nilai indeks fungsi seksual perempuan atauFemale Sexual Function Index (FSFI) para responden juga direkam, sebelum dan sesudah pembedahan.

    Hasilnya, ditemukan bahwa perempuan dengan mioma di rahimnya mengalami penurunan nilai kepuasan seksual dan mengalami rasa sakit yang lebih dibandingkan dengan perempuan tanpa mioma. Mioma fundal dan posterior dihubungkan dengan rasa sakit, tapi hanya mioma posterior yang terkait dengan nilai FSFI keseluruhan.

    Temuan studi ini menunjukkan bahwa potensi gangguan fungsi seksual dialami oleh perempuan yang memiliki mioma dalam rahimnya. Gangguan tersebut terutama berupa munculnya rasa nyeri saat berhubungan seksual, walaupun tampaknya tidak terlalu berpengaruh pada rangsangan maupun fase orgasme.

    Yang terpenting, tindakan pengangkatan mioma dinyatakan dapat mengurangi rasa nyeri selama berhubungan intim, sehingga dapat meningkatkan fungsi seksual pada pasien.



    Sumber :
  • http://www.solusisehat.net/



  • Baca Selengkapnya...

    Diabetes Saat Hamil

    DIABETES SAAT HAMIL,

    DAPAT MENYEBABKAN GIANT BABY (MAKROSOMIA)

    Mungkin masih hangat di ingatan kita adanya giant baby yang lahir dengan berat 8 kilogram di Sungsang beberapa waktu yang lalu. Giant baby atau makrosomia bisa disebabkan karena si ibu mengidap diabetes (kencing manis) saat hamil. Gangguan regulasi glukosa pada ibu hamil terjadi pada 3-10% kehamilan. Hal ini bisa disebabkan karena perubahan gaya hidup, konsumsi makanan yang tidak sesuai dan kegemukan. Hamil dengan diabetes (gestational diabetes (GDM)) yaitu keadaan intoleransi glukosa yang dijumpai pertama kali saat hamil. Menurut American College of Obstetrics and Gynecology (ACOG) GDM terjadi 90% pada ibu hamil dengan diabetes. Sedangkan diabetes mellitus type II terdapat pada 8% kehamilan dan 1% merupakan diabetes yang sudah terjadi sebelum hamil (preexisting diabetes). Prevalensi diabetes lebih tinggi pada wanita Afrika, Native Amerika dan wanita Hispanic daripada wanita Asia.

    Menurut Australasian Diabetes in Pregnancy Society (ADIPS), saat ini setiap ibu hamil sangat perlu dilakukan skrining rutin kadar gula darahnya. Hal ini bisa diutamakan pada wanita hamil dengan kegemukan,usia lebih dari 30 tahun, riwayat keluarga dengan diabetes, riwayat kehamilan sebelumnya mengidap GDM, riwayat kehamilan yang jelek dan risiko tinggi GDM pada etnis tertentu. Skrining bisa dilakukan pada usia kehamilan 24 hingga 28 minggu dengan menggunakan tes toleransi glukosa dengan menggunakan 50 gram glukosa. Menurut American Diabetes Association “Standard of Medical Care in Diabetes 2007 dan American College of Obstetrics and Gynecology (ACOG) menyatakan bila hasil pemeriksaaan kadar gula darah ibu 130 mg/dL maka 90% terdeteksi sebagai GDM, bila kadar 140 mg/dL maka 80% terdeteksi sebagai GDM. Tetapi hal ini membutuhkan skrining lanjutan yang menggunakan tes 100 gram (menurut Carpenter dan Cousan) atau 75 gram (menurut WHO) glukosa untuk mendiagnosis diabetes gestasional. Menurut Carpenter dan Cousan dikatakan positif GDM bila 2 hasil pemeriksaan kadar gula darah mencapai 95 mg/dL (gula darah puasa), 180 mg/dL setelah 1 jam, 155 mg/dL setelah 2 jam dan 140 mg/dL setelah 3 jam pemeriksaan. Sedangkan menurut ADIPS, GDM ditegakkan bila kadar gula darah puasa 105 mg/dL hingga kadar 200 mg/dL.

    Berbagai risiko dan komplikasi dapat terjadi pada ibu hamil dengan diabetes. Pada ibu, GDM dapat meningkatkan risiko terjadinya preeklampsia, seksio sesar, dan risiko terjadinya diabetes type II di kemudian hari . Sedangkan pada janin atau bayi, GDM dapat meningkatkan terjadinya kematian janin dalam rahim, makrosomia (janin besar), trauma saat persalinan, nerve palsy, patah tulang janin, hiperbilirubinemia, polisitemia dan neonatal hipoglikemia. Makrosomia sendiri terjadi dikarenakan ibu dengan diabetes mengalami kekurangan insulin, sehingga kadar glukosa darah meningkat. Glukosa darah ini masuk ke sirkulasi darah janin sehingga meningkatkan produksi insulin janin lalu glukosa dirubah menjadi lemak. Hal inilah yang menyebabkan terjadinya janin besar. Selain itu kadar glukosa yang tinggi pada janin juga menyebabkan aliran oksigenasi terganggu sehingga potensial menimbulkan gawat janin hingga kematian janin dalam rahim.

    Bila saat ini anda sedang hamil diketahui mengidap diabetes maka sebaiknya rutin kontrol ke dokter. Saat hamil sebaiknya anda harus menjaga agar kadar gula darah anda senantiasa terkontrol,karena GDM sendiri juga dapat menyebabkan terjadinya preeklampsia dan hipertensi dalam kehamilan. Tekanan darah, kenaikan berat badan dan proteinuri penting untuk dipantau terutama pada trimester kedua kehamilan. Selain ibu, pemantauan kenaikan berat badan janin juga harus diperhatikan mengingat adanya risiko terjadinya makrosomia. Pemantauan kesejahteraan janin juga diperlukan karena stillbirth (kematian janin) merupakan salah satu komplikasi yang dapat terjadi pada GDM yang tidak terkontrol. Menurut ACOG, pemeriksaan antenatal testing seperti nonstress test dan pemeriksaan profil biofisik sebaiknya dilakukan mulai usia 32 minggu hingga usia 40 minggu. Hal ini diutamakan untuk wanita hamil dengan GDM dengan kadar gula darah tidak terkontrol, hipertensi dan wanita hamil yang membutuhkan terapi insulin.

    Terapi yang perlu diberikan pada pasien GDM yang pertama adalah edukasi pasien tentang kondisi kehamilannya yaitu memberikan pengertian tentang GDM dan efeknya terhadap janin yang dikandung, jenis diet dan olahraga yang dapat dilakukan, serta teratur melakukan pemeriksaan gula darah. Untuk diet, hal ini harus dikonsulkan ke ahli gizi. Program yang dilakukan berupa penghitungan jumlah asupan karbohidrat dan kalori yang harus disesuaikan dengan Body Mass Index (BMI) ibu. Menurut American Diabetes Association (ADA), ibu hamil dengan BMI lebih dari 30 kg per m2 disarankan untuk mengurangi intake kalori hingga 30-33 % (hingga 25 kcal per kg berat badan/hari). Terapi insulin diberikan bila kadar gula darah puasa mencapai 105 mg perdL dan 120 mg perdL 2 jam setelah makan. Sedangkan terapi lainnya bisa berupa obat diabetik oral yaitu glyburide yang bisa diberikan pada usia kehamilan lebih dari 11 minggu. Beberapa penelitian menunjukkan bahwa obat ini tidak menembus palsenta sehingga cukup aman digunakan sebagai terapi alternatif pada GDM.

    Pada GDM kesulitan saat persalinan seperti sulit melahirkan bahu (shoulder dystocia) merupakan salah satu komplikasi yang harus diantisipasi saat persalinan. Hal ini terjadi pada 31% bayi yang dilahirkan dengan berat badan lebih dari 4000 gram. Sedangkan janin dengan perkiraan berat janin lebih dari 4500 gram sebaiknya dilahirkan secara seksiosesar untukmenghindari adanya kerusakan nervus brachialis. Kapan sebaiknya janin pada ibu GDM dilahirkan? Berdasarkan data yang ada, sebaiknya bayi dilahirkan saat usia kehamilan 39 minggu. Sedangkan bila gula darah ibu senantiasa terkontrol, bayi tidak perlu dilahirkan sebelum usia kehamilan 40 minggu, kecuali ada indikasi ibu atau indikasi janin yang membutuhkan tindakan darurat. Setelah melahirkan, pada ibu GDM dengan diet yang terkontrol,tidak perlu diperiksa kadar gula darahnya setelah melahirkan. Lain halnya dengan ibu GDM dengan terapi insulin, perlu dipantau kadar gula darah puasa dan 2 jam setelah makan sebelum keluar dari Rumah Sakit. Enam minggu setelah melahirkan ibu dengan GDM harus dilakukan skrining gula darah ulangan dan diulang setiap tahunnya karena berisiko terjadi diabetes tipe II kelak.

    Baca Selengkapnya...

    Hamil Lebih Waktu

    WASPADA!

    KEHAMILAN LEWAT WAKTU (POSTTERM)

    DAPAT MENYEBABKAN KEMATIAN JANIN

    Kehamilan posterm atau kehamilan lewat waktu yaitu ibu hamil dengan usia kehamilan lebih dari 42 minggu dihitung dari hari pertama menstruasi terakhir. Insiden terjadi kehamilan posterm adalah 10%, menurut Erkin tahun 2000 insiden posterm adalah 14%, sedangkan menurut Caughey tahun 2008, insiden kehamilan posterm berkisar antara 3-12%. Terkadang sulit menentukan tanggal pasti perkiraan kehamilan bila ibu menstruasi tidak teratur, wanita yang menggunakan pil kb, dan wanita dengan perdarahan pada trimester pertama kehamilan. Pada wanita dengan siklus panjang 35 hari maka USG pada trimester kedua kehamilan dapat digunakan untuk menentukan perkiraan kelahiran. Penyebab pasti dari kehamilan posterm tidak diketahui. Faktor risiko terjadi kehamilan posterm yaitu kehamilan pertama, riwayat kehamilan posterm sebelumnya, mengandung janin laki-laki, dan faktor genetik misal pada si ibu dulunya lahir posterm (lewat waktu). Kehamilan lewat waktu jelas dapat meningkatkan risiko terhadap janin maupun si ibu hamil itu sendiri. Risiko terhadap janin yaitu oligohidramnion ( air ketuban sedikit), gawat janin, lahir mati atau kematian janin, janin besar (makrosomia), distokia bahu (kesulitan melahirkan bahu janin) dan sindroma postmaturitas.

    Berbagai perubahan dapat terjadi pada kehamilan lewat waktu. Perubahan yang pertama adalah berkurangnya jumlah air ketuban. Pada usia cukup bulan yaitu 38 minggu jumlah air ketuban masih mencukupi yaitu 1000 ml. Lalu menurun menjadi 800 ml pada usia kehamilan 40 minggu. Pada usia 44 minggu jumlah air ketuban tinggal 160 ml. Hal ini dikarenakan berkurangnya produksi kencing janin. Semakin tua usia kehamilan maka jumlah air ketuban akan terus menurun, dimana jumlah air ketuban kurang dari 400 ml dapat menimbulkan komplikasi pada janin yaitu berupa gawat janin akibat adanya kompresi tali pusat.

    Perubahan kedua yaitu pada plasenta. Pada plasenta trimester pertama dan kedua, plasenta masih tampakhalus dan homogen. Pada kehamilan cukup bulan, tampak semakin jelas kotiledon dan pengapuran pada plasenta (grade III). Pada keadaan ini, dapat ditentukan bahwa usia janin sudah mencukupi untuk lahir dan fungsi paru juga sudah matang.Pada janin lewat waktu, berat badannya juga semakin meningkat. Berat janin bisa saja mencapai 4000 gram, hal ini dapat menyebabkan kesulitan persalinan. Misal persalinan memanjang, ketidaksesuaian panggul dan kepala janin (DKP), distokia bahu, kesulitan melahirkan bahu janin dapat menyebabkan trauma pada tulang maupun syaraf janin.

    Insiden terjadinya kematian janin memang relatif kecil yaitu 4 janin per 1000 kelahiran. Sedangkan kematian janin pada usia kehamilan 37 sampai 42 minggu yaitu 2-3 per 1000 kelahiran. Kematian janin ini meningkat 2 kali lipat pada usia kehamilan 42 minggu dan meningkat menjadi 4 kali pada usia kehamilan 43 minggu dan menjadi 5 hingga 7 kali lipat pada usia kehamilan 44 minggu (Resnik,2009). Kematian janin biasanya disebabkan karena adanya insufisiensi plasenta. Sebagaimana kita ketahui , semakin tua kehamilan fungsi plasenta semakin menurun, sehingga asupan nutrisi dan oksigen juga semakin berkurang. Selain itu jumlah air ketuban yang sedikit juga menambah kemungkinan terjadinya asfiksia karena tergencetnya tali pusat oleh badan janin. Hal dapat diketahui dengan pemeriksaan kardiotokografi maupun dengan ultrasonografi (USG) dapat terlihat adanya gawat janin karena adanya oligohidramnion. Pada kehamilan posterm juga dapat terjadi sindroma postmaturitas sebanyak 20%. Hal ini ditandai dengan pertumbuhan janin terhambat yang disebabkan juga karena insufisiensi plasenta. Selain itu dapat disertai gawat janin, keluarnya mekoneum dan komplikasi janin seperti kejang, gangguan pernafasan daan hipoglikemia.

    Risiko lain pada janin yaitu sindroma aspirasi mekoneum berupa takipnea, sianosis, dan penurunan fungsi paru pada janin baru lahir yang tertelan mekoneum. Hal ini lebih sering terjadi pada janin posterm. Di Amerika Serikat, sindroma aspirasi mekoneum menurun 4 kali lipat lebih rendah pada tahun 1990-1998 dengan cara mengurangi paru janin terpapar mekoneum, salah satu caranya dengan amnioinfusion. Kehamilan posterm juga merupakan salah satu risiko terjadinya ensefalopati janin dan kematian bayi pada satu tahun pertama. Pada satu penelitian risiko aspirasi mekoneum dan gawat janin meningkat pada usia kehamilan lebih dari 38 minggu. Tetapi risiko kematian janin (stillbirth) meningkat pada usia kehamilan lebih dari 41 minggu.

    Risiko pada ibu yaitu seringnya terjadi kesulitan persalinan yaitu 9-12% dibandingkan dengan kehamilan aterm yang hanya 2 hingga 7%, janin besar (makrosomia), persalinan vaginal operatif dan peningkatan 2 kali lipat untuk dilakukan tindakan seksiosearia (14% vs 7%). Hal ini dapat menimbulkan komplikasi seperti endometritis, perdarahan dan penyakit tromboemboli. Sama halnya dengan keluaran janin, kesakitan ibu juga meningkat sejalan dengan meningkatnya usia kehamilan menjadi 42 minggu. Setelah usia kehamilan 39 minggu berbagai komplikasi seperti korioamnionitis, laserasi perineum berat (grade 3 atau 4), risiko seksiosesar, perdarahan pasca melahirkan dan endometritis meningkat.

    Apa yang harus dilakukan pada kehamilan posterm?. Untuk memantau kehamilan anda, sebaiknya lakukan pemeriksaan antenatal yang teratur. Beberapa dokter mungkin akan merekomendasikan anda untuk melakukan pemeriksaan tertentu bila kehamilan anda melewati tanggal persalinan yang telah ditentukan. Menurut American College of Obstetrics and Gynecology, pemeriksaan antenatal monitoring bisa dilakukan pada usia kehamilan 41 minggu. Menurut Bochner dkk, lakukan monitoring janin pada usia kehamilan 41 minggu dapat mengurangi komplikasi. Beberapa ahli merekomendasikan pemeriksaan antenatal 2 kali seminggu dan melakukan pemantauan denyut jantung janin dengan Non Stress Test (NST) dan profil biofisik. Selain itu dilakukan juga pemeriksaan jumlah air ketuban, karena bila jumlahnya sudah berkurang maka risiko terjadi kompresi tali pusat yang dapat mengganggu sirkulasi darah ke janin.

    Untuk proses persalinan, bila usia kehamilan anda sudah melewati tanggal perkiraan dan belum ada tanda-tanda persalinan, maka dokter akan melakukan induksi persalinan pada usia 41 atau 42 minggu. Induksi dilakukan dengan sangat hati-hati menggunakan preparat prostaglandin E1 (misoprostol), prostaglandin E2 yang berupa jelly atau dengan preparat uterotonika (oxytocin) . Hal ini dilakukan tergantung dengan hasil test antenatal seperti NST dan profil biofisik serta keadaan mulut rahim apakah sudah matang atau tidak.



    dr. Yuri Kamila Kurdi, SpOG
    D
    okter Spesialis Obstetri & Ginekologi
    RSAB YK MADIRA Palembang


    Baca Selengkapnya...

    Kamis, 11 Februari 2010

    cover

    SEJARAH DAN PERKEMBANGAN
    PUSAT KESEHATAN YK MADIRA


    Pendahuluan

    Dalam rangka ikut berperan mencapai visi Indonesia Sehat 2010 dan Sumsel Sehat 2008 Yayasan YK MADIRA mendirikan pusat pelayanan kesehatan yang dib

    eri nama Pusat Kesehatan YK MADIRA. Pusat Kesehatan YK MADIRA didirikan pada tanggal 15 Januari 1994, diresmikan oleh Bapak Dr. Suwandi Makmur mewakili Kepala Kantor Wilayah Departemen Kesehatan Propinsi Sumatera Selatan. Tujuan utamanya ialah memberikan pelayanan kesehatan yang merata dan bermutu kepada masyarakat khususnya wilayah Sumatera Selatan. Dalam upaya mencapai tujuan tersebut, sampai saat ini banyak yang telah dicapai namun demikian masih ada beberapa kendala dan permasalahan yang perlu diperbaiki. Buku ini menyajikan profil Pusat Kesehatan YK MADIRA.

    Dalam memberikan pelayanannya telah dikembangkan berbagai pelayanan yang semula hanya rawat jalan, praktek dokter bersama, medical check up pada lantai I. Kemudian dikembangkan Klinik Bersalin pada tanggal 15 Januari 2000, yang kemudian pada tanggal 18 Agustus 2000 menjadi Rumah Sakit Anak dan Bersalin YK MADIRA.

    Untuk mencapai standard mutu yang optimal kami telah melakukan dan akan terus berupaya menyempurnakan standard operasional dan prosedur pelayanan. Jangkauan pelayanan / cakupan pelayanan ditingkatkan dengan membuka pelayanan 24 Jam untuk RSAB, Laboratorium dan Apotek.

    Pelayanan medical check up yang semakin baik, menambah nilai pelayanan kami. Beberapa kedutaan besar, BUMN, Asuransi dan Perusahaan telah menjalin kerjasama untuk melayani pemeriksaan rutin dan berkala.

    Akhir kata, kami ucapkan terimakasih kepada masyarakat dan pelanggan yang telah memberi kepercayaan kepada kami. Kami yakin, dengan memberi pelayanan yang LEBIH terhadap pelanggan dengan moto 5 S: Senyum, Sapa, Salam, Sopan dan Santun. Kami akan berada di jalan menuju sukses yang lebih besar lagi.

    Palembang, Oktober 2003

    Ketua Yayasan

    Prof. Dr. H. A. Kurdi Syamsuri, SpOG, KFM, MSEd


    SEKILAS TENTANG

    PUSAT KESEHATAN YK MADIRA

    Bermula dari keinginan untuk memberikan pelayanan yang nyaman, representative dan terpadu, Dr. H. A. Kurdi Syamsuri awal Januari 1994 mendirikan Yayasan YK MADIRA.

    Didukung oleh tenaga medis dan paramedis yang ahli dibidangnya, YK MADIRA dapat memberikan pelayanan berupa:

    1. Praktek Dokter Spesialis bersama
    2. Apotek
    3. Laboratorium
    4. Radiologi
    5. EKG, EEG, Fetal Monitor
    6. Fisioterafi
    7. Medical Check Up

    Untuk memperluas jangkauan pelayanan kami mengadakan kerjasama dengan berbagai pihak yang setiap tahun semakin bertambah, antara lain:

    I. BANK

    1. Bank Indonesia

    2. Bank Rakyat Indonesia

    3. Bank Negara Indonesia

    4. Bank Syariah Mandiri

    5. Bank Bukopin

    6. Bank Central Asia

    7. Bank Danamon

    8. Bank Lippo

    9. Bank Internasional Indonesia

    II. PERUSAHAAN / JAWATAN

    1. PT. Kereta Api Indonesia ESS XIII

    2. PT. Angkasa Pura II

    3. PT. TELKOM

    4. PT. Tambang Batu Bara Bukit Asam

    5. PT. Pupuk Sriwijaya

    6. PERTAMINA Plaju

    7. PT. Perkebunan Nusantara VII

    8. PT. Hindoli A. Cargill

    9. PT. Guthrie Pecconina Indonesia

    10. PT. Unilever

    11. PT. TELKOMSEL

    12. PT. TAKEDA

    13. PT. JASA RAHARJA

    14. PT. UNILEVER

    15. PT. Lautan Berlian

    16. SATELINDO

    17. PT. United Tractor

    18. PT. Gizindo/Indofood

    19. PT. Cipta Futura

    20. PT. Jimulya

    21. Astra Credit Company

    22. Tesari Mulya

    23. Multi Bintang Indonesia

    24. PT. PAMA Indonesia

    25. PT. Gita Swara

    26. PT. EXPAN

    27. PT. PFIZER INDONESIA

    28. PT. WIDRATA

    29. PT. UNIVERSAL SODXHO

    30. PT. DEXA MEDICA

    31. PT. Anugrah Pharmindo Lestari

    III. KEDUTAAN

    1. Australian Embassy

    2. New Zeland

    3. Korea

    4. Jepang

    5. Malaysia

    IV. ASURANSI

    1. PT. Asuransi Kesehatan Indonesia, peserta sukarela

    2. PT. Sewu York Life

    3. PT. Panin Life

    4. PT. Sun Life Indonesia

    5. PT. AIG Lippo

    6. PT. Bumi Asih Jaya

    7. PT. Bumi Putera 1912

    8. PT. Allianz Life

    9. PT. Takaful

    10. PT. AIA Life

    11. PT. AXA Life

    12. PT. Asih Great Easten Life

    13. PT. BDNI Life

    V. PERUSAHAAN TENAGA KERJA

    1. PT. Al Fath

    2. PT. Sribijaya Biru

    3. PT. Rubi Conth


    YAYASAN YK MADIRA

    Ketua Yayasan : Prof. dr.H.A. Kurdi Syamsuri, SpOG, KFM, MSEd

    Sekretaris : dr. Hj. Fauziah Nuraini Kurdi, SpRM, MPH

    Bendahara : dr. Yuri Kamila, SpOG

    Akte Notaris : K. Abdullah, SH

    No / Tanggal : No. 3 Tanggal 15 Januari 1994

    Pengesahan oleh Menteri Kehakiman RI : No. C-109.HT.03.01.Th.1994

    Surat Izin Penyelenggara : ym.01.02.3.2.11828


    VISI DAN MISI PUSAT KESEHATAN YK MADIRA

    Visi:

    Menjadi Pusat pelayanan kesehatan terkemuka di SUMBAGSEL


    Misi:

    1. Meningkatkan profesionalisme SDM

    2. Meningkatkan mutu pelayanan kesehatan

    3. Melengkapi sarana penunjang kesehatan sesuai kebutuhan masyarakat

    4. Meningkatkan Etika profesi karyawan


    TUJUAN UMUM

    Memberikan pelayanan kesehatan yang bermutu dan merata kepada masyarakat khususnya wilayah Sumatera Bagian Selatan.

    TUJUAN KHUSUS
    1. Memberikan pelayanan LEBIH kepada masyarakat
    2. Memberikan pelayanan yang sesuai standard kesehatan
    3. Menyediakan tempat pelayanan kesehatan yang nyaman, aman, bersih dan menyenangkan


    STRATEGI

    Untuk mencapai tujuan yang ingin dicapai oleh Pusat Kesehatan YK MADIRA maka telah dijalankan berbagai usaha, antara lain:

    1. Menjalin kerjasama dengan perusahaan pemerintahan dan swasta, BUMN, Asuransi dan pribadi.

    1. Memberikan Paket pelayanan kesehatan khusus.
    2. Melakukan pemeriksaan kesehatan di tempat/lokasi perusahaan, asuransi atau perorangan.
    3. Hasil pemeriksaan diselesaikan secepatnya dan dapat diantar ke tempat pemesan.
    4. Fasilitas pelayanan di buka 24 jam untuk RSAB, Laboratorium dan Apotik.

    PERKEMBANGAN PUSAT KESEHATAN YK MADIRA

    1. Praktek Dokter Spesialis Bersama

    Sejak berdirinya praktek Spesialis bersama, praktek 15 orang dokter spesialis dengan keahlian yang beragam. Untuk meningkatkan mutu keahlian dan kebutuhan masyarakat, jumlah dokter dan macam keahliannya ditambah. Mulai tahun 1997 sampai dengan sekarang jumlah dokter spesialis bertambah menjadi 21 orang.

    Daftar Dokter Spesialis di YK MADIRA:


    NO.

    NAMA DOKTER

    SPESIALISASI


    1


    2

    3

    4


    5

    6

    7

    8

    9


    10


    11


    12

    13

    14

    15

    16

    17

    18


    19

    20


    21

    Prof. Dr. H. A. Kurdi Syamsuri, SpOG (K), MSEd

    Dr. Eddy M. Salim, SpPD (K)

    Dr. Syadra Bardiman, SpPD (K)

    Dr. Lawi Yusuf, SpPJ


    Dr. Nur R. Lubis, SpBO

    Dr. H. A. R. Toyo, SpS (K)

    Dr. Ras Syahril R., SpS (K)

    Dr. Ainul Hayat, SpR

    Dr. F. Nur’aini Kurdi, SpRM, MPH

    Prof. Dr. P. M. Chatar, SpPK (K)

    Dr. Tantawi Djauhari, SpPKK


    Dr. Ny. Yuniar Achirul, SpTHT

    Dr. Nancy Pardede, SpA (K)

    Dr. Herman Bermawi, SpA (K)

    Dr. Niwardi Andry, SpM

    Dr. H. Syahril S., MPH.M

    Dr. Dr. Etin Jumarili A.

    Dr. H.K.M. Yamin Alsoph, SpB.Onk

    Drg. Romayana

    Dr. Martinus R. Amir, SpPJ


    Dr. Zulkhair Ali, SpPD

    Kebidanan dan kandungan


    Interna dan Alergi

    Penyakit Dalam

    Psikiatri Anak-anak dan Remaja

    Bedah Tulang

    Penyakit Syaraf

    Penyakit Syaraf

    Radiologi

    Rehabilitasi Medik


    Laboratorium Klinik


    Penyakit Kulit dan Kelamin

    Penyakit THT

    Kesehatan Anak

    Kesehatan Anak

    Penyakit Mata

    Umum

    Umum

    Bedah Tumor


    Gigi

    Penyakit Jantung & Pembuluh Darah

    Penyakit Dalam


    2. Rumah Sakit Anak dan Bersalin

    Bermula dari keinginan memberikan pelayanan yang “lebih” dan membuat suasana Rumah Sakit seperti pelayanan di hotel. Kenyamanan, keindahan dan kebersihan menjadi hal yang utama. Pada tanggal 16 Januari 2000 berdiri Rumah Bersalin YK MADIRA.

    Diresmikan oleh Bapak Kepala Kantor Wilayah Departemen Kesehatan Propinsi Sumatera Selatan: Bapak H. Syafii.

    Kapasitas 19 tempat tidur, memiliki ruang VIP, kelas I, II dan III. Ruangan bayi yang berkaca membuat keluarga dapat setiap saat melihat bayinya.

    8 dokter spesialis kebidanan dan penyakit kandungan dibantu oleh 2 dokter spesialis anak.

    Jumlah partus : 30 orang / bulan

    Pada tanggal 18 Februari 2000 Rumah Bersalin (RB) YK MADIRA diresmikan menjadi Rumah Sakit Anak dan Bersalin (RSAB) YK MADIRA dengan kapasitas 25 tempat tidur.

    Fasilitas operasi mulai dijalankan pada tanggal 21 Agustus 2000

    Tenaga Ahli:

    · Spesialis Kebidanan dan Kandungan

    · Spesialis Anak

    · Spesialis Anastesi

    · Spesialis Mata

    · Spesialis Bedah

    Pada bulan Maret 2003, izin tetap RSAB YK MADIRA dengan 30 kapasitas tempat tidur.

    Jumlah partus : 70 orang / bulan

    System pelayanan dengan komputerisasi mulai April 2003

    3. Pelayanan “one day care” khususnya untuk Penyakit Mata dan Bedah.


    FASILITAS PENUNJANG DI BUKA 24 JAM

    Pada awalnya Apotek dan Laboratorium melakukan pelayanan sampai pukul 22.00 WIB, tetapi karena permintaan dari konsumen untuk membuka pelayanan 24 jam, maka mulai 1 Februari 2002 pelayanan Apotek dibuka 24 jam dan mulai 6 Januari 2003 pelayanan Laboratorium telah dibuka 24 jam.

    Dan kerjasama dengan Perusahaan dan Instansi atau BUMN bertambah, dari 7 Perusahaan menjadi 16 Perusahaan mulai Juni 2002.


    MEDICAL CHECK UP DAN PEMERIKSAAN PENUNJANG

    Untuk menambah kepuasan para pelanggan yang menggunakan Pusat Kesehatan YK MADIRA untuk pelayanan Medical Check Up maka Pusat Kesehatan YK MADIRA menyediakan paket Medical Check Up, terbagi menjadi 3 paket: I, II dan III (terlampir). Bagi perusahaan besar, Pusat Kesehatan YK MADIRA melayani medical check up di lokasi kerja. Tahun 1994 sampai dengan 2000, medical check up di lokasi seperti ke Lahat, Muara Enim dan Lubuk Linggau. Tahun 2001, medical check up di lokasi tambang seperti ke Padang dan Sawah lunto (PT. Pama Persada Nusantara). Tiap lokasi melayani 500-600 orang karyawan.

    Pada mulanya hanya 8 perusahaan yang bekerja sama, setelah 8 tahun meningkat menjadi 54 perusahaan.

    Medical dan pemeriksaan penunjang di YK MADIRA:

      1. Laboratorium
      2. Radiologi
      3. Fisioterapi: speech terapi, senam hamil, pijat bayi
      4. Rekam jantung (EKG)
      5. Rekam jantung janin (fetal monitor)
      6. Rekam otak (EEG)
      7. Treadmill
      8. Ultrasonografi (USG): - kebidanan

    - Abdomem

    9. Spirometri

    10. Audiometri

    11. Pap’s smear

    Sarana pelayanan kesehatan yang lain: - Apotek 24 jam mulai 1 Februari 2002

    - Laboratorium 24 jam mulai 6 Januari 2003

    - Optik

    MEDICAL CHECK UP UNTUK KE LUAR NEGERI

    Khusus medical check up ke luar negri, dilayani dokter panel yang ditunjuk langsung dari kedutaan. Sampai sekarang secara rutin semua karyasiswa atau perorangan dari Sumatera Selatan yang akan ke Australia dan New Zeland, maka Medical Check Up harus melalui Pusat Kesehatan YK MADIRA. Kualitas dan ketepatan hasil sangat diutamakan.
    Baca Selengkapnya...